a. Contoh menghitung biaya bangun rumah tipe 36 (36 m2)

Tips Desain Rumah sesuai Keinginan dan Budget

Membangun rumah tidak boleh asal-asalan. Anda butuh rencana untuk merealisasikannya. Supaya desain rumah yang dimiliki sesuai keinginan, berikut tips yang bisa diterapkan:

Biaya Lain-lain (Bila Perlu)

Selain bangunan rumah yang cantik, tentu Anda juga menginginkan lingkungan yang baik untuk rumah Anda. Hal ini termasuk taman, kolam renang, dan dekorasi interior yang menarik. Nah, berikut adalah perhitungan biaya lain-lain yang bisa Anda pertimbangkan.

Biaya Tak Terduga (Kontingensi): 25% dari Total Perhitungan Biaya Bangun Rumah

Selain biaya-biaya yang sudah disebutkan di atas, Anda juga perlu mempersiapkan biaya kontingensi. Biaya kontingensi adalah biaya cadangan atau perkiraan biaya untuk mengantisipasi kondisi yang tidak pasti. Biaya kontingensi biasanya ditetapkan sebesar 25% dari total perhitungan biaya bangun yang sudah direncakan di awal.

Baca juga: Hal yang Penting untuk Diketahui Saat Menggunakan Jasa Arsitek, Desainer Interior, dan Kontraktor

b. Biaya Desain dan Konstruksi Lanskap (Taman dan/atau Kolam Renang)

Taman dan kolam renang, karya Wastu Cipta Parama, via Arsitag

Taman dan kolam renang di rumah impian membutuhkan sentuhan dari para ahli agar bisa mendapatkan konsep serta rancangan yang matang. Biaya yang dibutuhkan untuk pelayanan jasa konsultasi arsitek lanskap dibagi menjadi 4 metode perhitungan tarif pelayanan (fee design) yang sering digunakan dalam ruang lingkup jasa pelayanan konsultasi arsitek lanskap, yaitu:

l. Persentase: fee arsitek lanskap sekitar 7.5% - 10% dari jumlah rencana anggaran biaya (RAB);

2. Waktu: lamanya waktu pengerjaan dikalikan dengan harga satuan tarif/jam seorang arsitek lanskap. Besaran tarif per jam ditentukan oleh pengalaman arsitek tersebut;

3.  Lumpsum fee: kesepakatan kedua belah pihak dengan mempertimbangkan waktu, luas proyek, biaya, serta tingkat kesulitan proyek;

4. Retainer fee: kesepakatan antara klien dan pihak arsitek untuk melakukan pekerjaan dalam jangka waktu tertentu.

Pelajari lebih lanjut tentang biaya desainer lanskap di sini.

Selanjutnya, Anda perlu memperhitungkan biaya komponen dan elemen yang ingin digunakan pada taman atau kolam renang. Biaya ini tidaklah berpatokan kepada ukuran m2, melainkan pada elemen apa saja yang ingin ditambahkan.

Beberapa elemen yang mungkin ingin Anda tambahkan pada lanskap adalah rumput, bunga, pohon palem, pohon peneduh, tanaman perdu, tanaman rambat, kolam, kerikil, hingga gazebo.

Pelajari lebih lanjut tentang biaya komponen lanskap di sini.

b. Biaya Pekerjaan Finishing

Setelah struktur rumah dibangun dengan sempurna, maka tahap selanjutnya adalah finishing. Proses finishing ini termasuk pada lantai seperti pemasangan keramik, marmer, parket, pintu-pintu, dan sebagainya. Kemudian, pemasangan pintu, plafon, kanopi, dan sebagainya.

Biaya pekerjaan finishing dapat menyesuaikan dengan material dan detail yang Anda inginkan. Apabila Anda menginginkan banyak detail, tentunya harga yang dibutuhkan akan semakin mahal.

Rumah dengan Ruang Terbuka

Belakangan ini, bangunan rumah sengaja dibuatkan sebuah ruang terbuka. Fungsinya untuk membuat hunian lebih ramah lingkungan. Kemudian, rumah juga tampak lebih luas dan udaranya dapat mengalir dengan lancar. Konsepnya adalah meminimalkan penggunaan sekat atau partisi. Dengan begitu, pembangunannya juga jauh lebih hemat biaya.

Hunian Minimalis dengan Gaya Industrial

Desain rumah selanjutnya yang cukup banyak diminati adalah hunian berkonsep industrial. Rumah sengaja dibuat dengan dominasi kayu, aluminium, metal hingga material daur ulang. Tampilannya dibiarkan apa adanya. Bahkan, sebagian dibuat tanpa finishing. Gunanya untuk memunculkan warna asli dari bangunan tersebut. Dengan begitu, tampilannya lebih original.

Hunian Minimalis dengan Jendela Lebar

Rumah yang juga diminati adalah rumah minimalis dengan penyematan jendela yang lebih besar. Jendela ini sengaja diaplikasikan untuk menciptakan kesan ruangan yang lebih luas. Di samping itu, penempatannya bisa membuat sirkulasi udara jauh lebih baik. Bahkan, lebih hemat energi lantaran pencahayaan bisa didapatkan secara alami.

Biaya Konstruksi Rumah Per Meter Persegi

Konstruksi rumah minimalis IF House, karya Mandoruma, via Arsitag

Membangun rumah sendiri tanpa bantuan kontraktor biasanya menimbulkan biaya-biaya yang tak terduga. Anda harus mencari tukang/tenaga kerja sendiri (dengan sistem atau sistem borongan) yang mungkin belum Anda ketahui kualitasnya dan Anda juga harus membeli dan menghitung sendiri biaya material bangunan yang dibutuhkan. Lain halnya jika Anda menggunakan kontraktor. Dengan kontraktor, semua yang dibutuhkan untuk bangun rumah sudah all-in. Jasa kontraktor sudah mencakup biaya tenaga kerja dan material bangunan.

Pelajari lebih lanjut tentang biaya kontraktor terbaru di sini.

Lalu, bagaimana dengan biaya konstruksi rumah? Besarnya biaya bangun rumah ini juga tergantung dengan desain rumah dan jenis material yang Anda inginkan. Berikut adalah perkiraan biaya rumah per meter:

-  Biaya bangun rumah sederhana: Rp 2,5 - 5  juta/meter persegi

-  Biaya bangun rumah menengah: > Rp 5 - 10 juta/meter persegi

-  Biaya bangun rumah mewah: > Rp 10 juta/meter persegi